ciri-ciri penyakit jantung lemah pada bayi

Dalam kesehatan, terdapat beberapa penyakit yang sangat beresiko diderita oleh seorang anak dari orang tuanya. Hal ini menyebabkan, tidak jarang ditemui seorang bayi lahir dengan penyakit bawaan dari orang tua. Salah satu penyakit tersebut yaitu berupa jantung lemah, ia bisa disebabkan oleh faktor keturunan namun jugatidak menutup kemungkinan sebab pertumbuhan bayi dalam rahim kurang optimal.

Bayi yang lahir dengan penyakit jantung bawaan atau congenital heart disease seperti jantung lemah memiliki ciri-ciri tertentu yang berbeda dengan bayi sehat. Dibawah ini merupakan beberapa tanda-tanda yang bisa diketahui dari jantung lemah:

  1. tampak warna kebiruan pada area bibir, jari-jari, maupun kulit

Gejala yang sering terjadi yakni munculnya warna kebiruan di tiga area antara bibir, jari, atau kulit. Selain ketika bayi, tidak jarang gejala ini masih akan terbawa hingga telah menginjak masa kanak-kanak dan dewasa.

Semburat biru yang muncul pada kuit ini diakibatkan oleh mekanisme organ vital tubuh yang berjalan kurang normal. Bayi dengan kondisi jantung lemah harus mendapatkan penangan medis dan dukungan dari orang tua secara ekstra.

  1. terdapat pembengkakan di bagian area mata, tungkai, dan perut

Ciri kedua yakni munculnya pembengkakan di tiga wilayah rawan, yakni mata, tungkai, dan perut. Ketiganya banyak berkaitan dengan proses pernafasan serta peredaran darah yang dipacu oleh jantung. Pembengkakan ini akan nampak lebih menonjol apabila bayi merasa kelelahan karena menangis atau menyusu.

  1. berat badan lebih kecil dibandingkan bayi normal

Seperti halnya orang dewasa, sebuah penyakit akan membuat berat badan menurun atau menghambat penggemukan. Begitu pula bayi yang lahir dengan kondisi jantung lemah akan mempunyai berat badan rendah dibanding bayi normal yang rata-rata memiliki berat badan sekitar 3 kg (bukan prematur).

Demi mensiasati bayi kekurangan asupan nutrisi yang akan membahayakan tubuh, tidak jarang dokter memberikan tambahan infus untuk mengawal pertumbuhan selama beberapa hari pertama.

  1. Kelihatan sulit bernafas

Terakhir, bayi dengan jantung lemah akan nampak sulit bernafas serta ngos-ngosan ketika menyusui atau menangis. Kondisi ini membutuhkan perhatian khusus dari orang tua. Jika gejala demikian terlihat memburuk, orang tua harus segera membawanya ke dokter terdekat supaya bisa mendapatkan penanganan khusus.

 

Scroll to top